Burung merpati termasuk jenis burung yang jinak dan akrab dengan manusia. Merpati tak hanya dipelihara sebagai haiwan kesayangan, sekarang bukan sahaja ternak hias tetapi boleh dikomersialkan sebagai kegunaan sembeliha daging. Merpati yang dijadikan lambang kesetiaan (sifat monogamous = satu pasangan) dan perdamaian ini juga termasuk salah satu penghasil daging yang cukup baik.Bagaimana dalam masa waktu yang singkat iaitu 35 hari sepasang merpati sudah mampu menghasilkan keturunan. Ini bererti dalam satu tahun sepasang merpati mampu menghasilkan keturunan 10 kali dan sekurang-kurangnya seekor boleh menghasilkan anak 2 ekor.
Pembiakan merpati bagi tujuan mengembangkan saiz, bentuk warna atau sifat dikatakan bermula lebih 3,000 tahun yang lalu. Dalam tempoh masa ini pembiakan dan kacuk biak merpati untuk menghasilkan baka-baka hiasan telah menjadi satu seni. Lebih 300 jenis baka merpati wujud pada hari ini.
Ciri-ciri Burung Merpati
Bulu harus tebal dan mengkilap atau memiliki lapisan minyak yang cukup (untuk menjaga suhu tubuh agar stabil,mencegah bulu agar tidak mudah basah, membuat bulu menjadi kedap udara)
Bulu sayap rapat dan tebal.
Hujung bulu pada sayap di usahakan panjang nya sampai ke ujung ekor
Bulu ekor rapi membentuk satu kesatuan seperti huruf 1 atau I, dan harus rata/flat jangan cembung waktu melebar, bulu ekor harus aerodinamik waktu terbang dapat dilihat apabila waktu burung terbang ekor mengayun-ayun ke atas dan ke bawah.
JENIS- JENIS MERPATI
Homer

Berasal dari burung liar yang dikenal dengan nama Columbian livia. Setelah dijinakkan burung tersebut dikenal sebagaiRacing Homer – dapat kita sebut sebagai “merpati pos” aduan. Dari jenis Racing Homer ini kemudian muncul beberapa jenis merpati, antara lain:
Homer pameran (Exhibition Homer) yang dikembangkan sejak 1990 sebagai burung pameran.
German Beauty Homer yang dikembangkan di Jerman sejak 1907 sebagai burung pameran. Burung ini mirip dengan Racing Homer tetapi lebih ramping.
Giant Homer yang dikembangkan di Amerika Serikat untuk mendapatkan burung yang berbadan besar dan memiliki kemampuan memproduksi anak yang banyak. Burung ini ditujukan untuk keperluan konsumsi.
Racing Homer dikembangkan dewasa ini di Belgia dan Inggris. Sejak lama barung ini digunakan sebagai pengirim berita dan kini dikembangkan dengan penyilangan terhadap burung-burung yang kecepatannya tinggi karena sasaran utamanya adalah kecepatan. Dengan demikian, warna, bentuk dan besarnya menjadi nomer dua.
Racing Homer – dikenali juga sebagai “merpati pos”. Burung ini popular di Belgium, Jepun dan Indonesia, German Beauty Homer yang dikembangkan di Jerman sejak 1907 sebagai burung pameran. Burung ini mirip dengan Racing Homer tetapi lebih ramping. Giant Homer berasal dari Amerika Syarikat untuk mendapatkan burung yang berbadan besar dan memiliki kemampuan menghasilkan anak yang banyak.
Ciri-Ciri Merpati Pos Yang Baik
Pilihlah merpati pos yang mempunyai warna mata jernih dan bersih Hal ini sangat penting diperhatikan, kerana warna mata yang jernih dan bersih banyak berperanan pada saat merpati pos terbang. Pengalaman saya pribadi mata yang jernih dan bersih memudahkan pandangan merpati pos sewaktu kita lepaskan dari ketinggian udara, sewaktu akan kembali ke kandang kita.
Hal lain yang juga harus diperhatikan adalah bentuk kepala, kepala merpati pos yang baik adalah yang berbentuk aerodinamik, seperti bentuk kepala pesawat pejuang, ini juga sangat berperanan pada saat merpati pos terbang memudahkan angin yang harus dilawan merpati pos semasa di udara.
Hal lain yang juga merupakan ciri baik dari seekor merpati pos adalah homing instink dari burung tersebut, seekor burung yang mempunyai homing jalan tabiat yang baik, biasanya agak sedikit liar, walaupun kepada pemilik yang biasa memberi makan merpati pos tersebut. Hal tersebut dapat dilihat pada saat kita memegang merpati pos tersebut maka ada gerakan-gerakan untuk membebaskan diri dari pegangan tangan kita.
Merpati pos yang baik tidak akan pernah betah ditempat lain, jika kita membeli merpati pos yang bukan berasal dari kandang kita, tapi setelah sekian lama dipelihara kemudian dilepas tidak mau lari ketempat kandang asalnya, maka merpati tersebut sangat layak untuk dibuang. Jangan pernah menanamnya merpati pos seperti ini. Kerana hanya menghabiskan masa dan wang. Pilihlah merpati pos yang mempunyai homing jalan tabiat yang baik.
German Beauty Homer
Merpati hias German Beauty Homer – atau juga dikenal dengan nama-nama: Pigeon de Beauté Allemand, Deutsche Schautaube, Viaggiatore Tedesco da Esposizione, Немецкий красивый Гомер – merupakan varietas yang berasal dari Jerman, yang dikembangkan sejak akhir abad ke-18. Pada tahun 1908, sebuah organisasi didirikan secara khusus untuk mengembangkan varietas yang tegolong tipe UTILITY ini, dan diberi nama German Show Racing. Pada tahun 1910, varietas ini diterima dalam standar nasional Jerman, dengan nama German Beauty Homer. Kemudian pada tahun 1930, namanya diubah menjadi Deutch Schautaube (German Show Pigeon). Pengakuan dalam standar internasional baru dilakukan pada tahun 1948, dan kembali disebut sebagai German Beauty Homer. Pada awalnya, varietas ini memiliki kemampuan terbang yang hebat, tetapi lambat-laun kehilangan kemampuan tersebut, dan akhirnya hanya dikembangkan untuk kepentingan pertunjukan. Menurut saya, selain varietas Maltese, merpati ini sukar dicari tandingannya dalam hal keanggunan.

Berdasarkan informasi yang ada varietas ini tergolong berukuran menengah, dengan posisi tubuh semi-tegak, kekar dan padat, leher panjang dan kaki tinggi tanpa bulu. Kepala berstruktur melengkung dengan dahi datar dan paruh yang tebal – yang menjadi salah satu daya tariknya. Warna-warna German Beauty Homer sekarang sudah sangat variatif, baik polos maupun bercorak. Ukuran cincin-kaki: 9.
American Giant Homer
Merpati hias American Giant Homer – hampir di semua negara digunakan nama yang sama,Viaggiatore Gigante Americano, Гигантский американский Гомера (Rusia) – adalah keturunan merpati besar yang berasal dari Amerika, dan mulai dikenal di Grand National Exhibition yang dilakukan oleh USA-National Pigeon Association pada tahun 1928. Perintis awal pengembangbiakan, antara lain Ed Blaine dan Irv Goss (Kentucky), Stout Stanley (Indiana) dan Carl Graefe (Oklahoma). Pada tahun 1950-1960 dilakukan persilangan dengan French Mondain untuk meningkatkan ukuran badan. Varietas ini dikelompokkan ke dalam tipe UTILITY. Pada mulanya, merpati ini hanya memiliki berat badan 22-27 ons, tapi sekarang sudah ada yang mencapai 2 pound.
American Giant Homer, dari berbagai sumber, telah dikembangbiakkan dalam berbagai warna, dan dapat dikatakan sebagai salah satu varietas yang paling terdepan dalam keragaman gen warna bulu. Semula, peruntukan varietas ini antara lain untuk merpati potong, tapi kemudian berkembang juga untuk kepentingan estetik dan kesenangan. Ukuran cincin-kaki: 10.
Tumbler

English Shortfaced Tumbler

Birmingham Roller

Parlour Tumbler

Cumulet

Flight

Show Flight

Cameau



Carrier
Carrier: sering disebut English Carrier, berasal dari Bazora Persia. Awalnya adalah burung pembawa berita, Selain itu Merpati dari jenis Racing Homer. Carneau: Burung dari Belgium Selatan atau Perancis Utara, berat 750 gram dan bisa mencapi 1 kg.
Strasser: Dikembankan di Austria Strasser .
Carrier
Sering disebut English Carrier, berasal dari Bazora Persia. Awalnya adalah burung pembawa berita, tetapi kemudian kalah tenanr dibandingkan Racing Homer. English Carrier punya ciri bulu keras dan rapat ke badan, pial paruh berwarna putih, bisa membesar sebesar biji kemiri, dan baru berhenti setelah usia 3 tahun. Kelopak mata dikelilingi pial dalam bentuk lingkaran yang besar. Tinggi 45-48 cm, berat 500-650 gram. Warna hitam, merah, kuning, putih, dan ada yang berpita biru.
Merpati hias Carrier – atau juga dikenal dengan nama: Карьер – merupakan varietas yang berasal dari Inggris, yang sudah dikembangkan sejak tahun 1735, yang diyakini merupakan keturunan dari merpati berpial Persia. Pada masa awal, varietas yang tergolong tipe WATTLE ini merupakan Old English Carrier, dikembangkan sebagai merpati pembawa pesan (merpati pos). Namun sekarang, peran dan fungsi varietas ini benar-benar hanya untuk kesenangan, karena keseluruhan perannya tergantikan oleh varietas Racing Homer. Pada perkembangan selanjutnya, varietas ini menyebar ke berbagai negara, antara lain dimasukkan ke Amerika pada pertengahan abad ke-19.
Mondaine
Burung jenis ini merupakan burung keturunan dari merpati perancis dan Italia. Burung Mondaine termasuk burung yang diternakkan untuk konsumsi. namun untuk konsumsi, burung jenis ini kalah populer dengan burung yang lainnya. Adapun cirri dari burung Mondaine adalah memiliki penampilan yang menarik.

American Fantail


Jacobin
Jacobin: Diberi nama seperti itu karana bulu-bulu yang berada di lehernya seperti topi yang dipakai pendeta-pendeta Jacobins. Burung diternakkan dengan warna putih, jitam, biru, perak, merah dan kuning.

Frillback
Frillback: Burung yang istimewa tetapi kurang popular. Di anggap unik kerana bulunya berombak-ombak.

Cropper
Cropper: Lebih kurang Pouter. Keduanya menjadi keluarga besar. Salah satu cropper yang terkenal adalah
English Cropper. Tembolok besar, berdirinya tegak, badan dan piggang langsing dengan kaki panjang. Termasuk merpati yang tinggi karena bisa setinggi 50 cm dari kepala sampai kaki. Pada tembolok merpati ini ada gambar bulan sabit dengan kedua hujung bertemu di dekat kedua matanya..
Pouter
Pouter yang mudah dijinakkan dan menyenangkan. Jenis lainnya adalah Holle Cropper yang berbentuk seperti merpati kipas, kepadanya bergoyang dam nampak menarik.

Modena
Modena: Diambil dari nama kota tempat dia berasal. Terkenal sebagai merpati ternak yang baik. Yang terkenal dari jenis ini adalah Gazzi Modena dengan badan putih serta kepala, sayap dan ekor berwarna-warni. Termasuk merpati kecil dengan ukuran panjang 25 cm, tetapi gemuk dan bulat dan bergaya anggun.

Florentine

Lahore

Satinette

Owl


Owl berparuh pendek sepertimana burung hantu. Ada berbagai jenis dari merpati ini.
Showking burung yang besar, badannya sama dengan jenis Modena tetapi badannya lebih besar . Sayap dan ekornya lebih pendek dan kelihatan seakan bulat apabila berdiri. Kebiasaan burung ini dijadikan sajian di hotel-hotel terkemuka kerana dagingnya padat. Sekor boleh mencapai 500 - 700 gram. Terdapat berbagai warna tetapi yang paling top adalah warna mas 10.
Giant Show Runt

Capuchine dan Jacobin.
Capuchines dipanggil juga dengan merpati singa. Ianya seakan jenis Jacobin tetapi lingkaran bulu di
kepalanya kurang.
Capuchine dan Jacobin. Pasalnya keduanya sepintas mirip, padahal dua merpati hias yang sama-sama masuk kelas mantel itu sebenarnya berbeda.
Sejumlah pemain merpati di solo bahkan ada yang menyebut Capuchine adalah KW-2nya Jacobin, anggapan ini tentu saja salah karena keduanya memang jenis merpati yang berbeda. Memang sepintas mirip, sama-sama memiliki bulu bak mantel di tengkuk lehernya, namun jika diperhatikan secara seksama barulah terlihat perbedaannya.

Inilah perbedaan keduanya:
- Bulu tengkuk Capuchine lebih pendek dibanding Jacobin yang panjang sampai menutup kepala. Sedangkan bulu tengkuk Capuchine pendek dan tidak sampai menutup kepala. Bila Jacobin bulunya sampai menutup seluruh sisi samping kepala, maka Capuchine tak memilikinya. Oleh sebab itu mata dan raut mukanya masih kelihatan saat dilihat dari samping.
- Bulu tengkuk Capuchine lebih terasa kaku dan lebat. Tubuhnya juga membentuk huru "L" bila dilihat dari samping, sebab lehernya mengarah ke atas.
- Tubuh Jacobin sedikit lebih panjang daripada Capuchine.
Capuchine adalah merpati hias asal pegunungan di India yang dibawa ke Eropa oleh pelaut-pelaut Belanda pada abad ke-15. Di Belanda Capuchine berkembang pesat yang kemudian menyebar ke seluruh daratan Eropa. Dari Eropa kemudian berkembang ke Amerika pada tahun 1960-an.
Mookee

Winston

Oriental Frill
Oriental Frill – atau juga dikenal dengan nama-nama: Cravaté Oriental, Orientalisches Mövchen, Cravattato Orientali, Восточная Cова – merupakan varietas yang dibesarkan di wilayah-wilayah Asia Minor, dan diperkenalkan pertama kali ke Jerman pada tahun 1849, yang ketika itu dikenal dengan nama “bunga dari Timur”. Varietas yang tergolong tipe OWL ini sebenarnya merupakan keturunan dari Old Oriental Owl, kemudian varietas ini berkembang lagi ke beberapa variasi, yaitu Blondinette dan Satinette (yang oleh beberapa breeder telah dinyatakan sebagai varietas terpisah). Varietas ini memiliki kemampuan terbang yang sangat baik, tetapi pengembangannya kini lebih banyak untuk keindahan penampilan.

Dengan memperhatikan data yang ada ,varietas ini tergolong berukuran menengah, postur agak tegak, badan kekar dan pendek, dengan kepala yang relatif besar dihiasi jambul dan surai di tengkuk. Paruh sangat pendek. Bulu-bulu dasi di leher depan berkembang dengan baik. Sayap dan ekor secara proporsional relatif panjang. Kaki agak pendek, dipenuhi bulu-bulu hias yang lebat tapi pendek. Warna-warna bulu merpati Oriental Frill sekarang sudah sangat beragam, baik polos namun terutama yang bercorak kombinasi (lurik, belang-belang). Ukuran cincin-kaki: 10.
Lahore

Di Pakistan dan sekitarnya dikenal dengan nama Shiraz (kota tempat burung berasal). Leher, perut, dada dan ekor berwarna putih. Kepala, pinggang dan sayap bisa berwarna lain. Kaki bisa berbulu semua tetapi ada yang polos. Bisa dimasukkan sebagai merpati konsumsi karena badannya besar. Diternakkan dengan bulu beraneka warna.
Strasser
Dikembankan di Austria sebagai burung konsumsi tetapi kalah popular disbanding Carneau. Strasser hamper menyerupai merpati Gazzi Modena. Kepala, leher, sayap dan ekor dapat memiliki berbagai warna dengan badan berwarna putih.
Modena
Diambil dari nama kota tempat dia berasal. Terkenal sebagai merpati ternak yang baik. Yang terkenal dari jenis ini adalah Gazzi Modena dengan badan putih serta kepala, sayap dan ekor berwarna-warni. Termasuk merpati kecil dengan ukuran panjang 25 cm, tetapi padat gemuk (buntek) dan bergaya anggun.
Carneau
Carneau
Burung konsumsi dari Belgia Selatan atau Perancis Utara, berat 750 gram dan bisa mencapi 1 kg.
Flight
Burung ini dikembangkan di Amerika dan merupakan ras tersendiri. Dari kelompok ini ditemukan burung yang dikenal dengan nama Domestic Flight. Burung ini mampu terbang tinggi, dengan ukuran badan sedang, paruh tampak memannjang dan kepala ramping berjambul, tetapi ada pula yang tidak. Matanya putih dengan lingkaran tengah dari mata (selaput mata) bagus. Dan inilah letak rahasia kemampuannya melihat jauh saat merpati terbang tinggi.
Selain itu ada juga burung yang diberi nama Show Flight. Burung ini mempunyai badan yang lebih gemuk dan kepala lebih besar daripada jenis Domestic Flight. Burung ini diternakkan karena kemampuannya terbang tinggi dan memiliki keindahan yang dapat dijadikan sarana untuk dipamerkan. Kedua macam burung ini diternakkan dengan warna hitam, kuning, merah dan abu-abu cokelat
Cumulet
Cumulet
Burung ini merupakan jenis tumbler dari Perancis yang mampu terbang tinggi dan juga merupakan salah satu nenek moyang dari jenis Racing Homer. Burung ini berbadan sedang tetapi serasi, dengan dada bidang, sayapanya panjang dan kokoh, kaki agak pendek. Umumnya warna bulu putih, dan ada yang memiliki bintik-bintik merah di kepala atau leher.
Florentine

Berasal dari Florence, Italia. Berbentuk seperti ayam betina. Terkenal di Eropa sebagai burung pameran, tetapi bisa masuk sebagai burung konsumsi karena bisa mencapai berat 500-800 gram). Kepala, sayap dan ekor berwarna-warni dengan badan putih
Australia

Yaman

sumber: dipetik daripada pelbagai blog dan artikal mengenai burung merpati
No comments:
Post a Comment